Hai, Journeyers!
Samba Lado Tanak Khas Minang – Bagaimana suasana hati dengan kerinduan yang masih tertabung hingga saat ini? Keresahan anak perantauan adalah sulitnya untuk pulang kampung. Ketentuan larangan mudik dan dihapusnya cuti bersama untuk lebaran nanti adalah informasi yang mengecewakan bagi perantau.
Terlebih bagi kami yang memanfaatkan momen lebaran sebagai ajang kumpul bersama keluarga. Memang, kita tidak bisa bersikap egois akan keputusan tersebut untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Namun, bagiku, jika memang peraturan tersebut diberlakukan, maka berlakukan untuk kesemua kalangan. Tak hanya dengan alasan tertentu diberikan kelonggaran. Semisal masih mengikuti protokol kesehatan. Toh, selama pandemi, peraturan ini sudah diberlakukan, namun masih banyak yang melanggar.
Sebagai anak perantauan, setiap tahun kita menabung rindu, dan selalu mengharapkan momen lebaran untuk kita melepaskan rindu. Tapi, yah, tahun ini apakah aku tak bisa lagi mudik? Entahlah, huhu.
Tak hanya berkumpul keluarga, masakan rumah yang dibuatkan oleh Mama menjadi sebuah kerinduan juga. Entah kekuatan apa yang terdapat dalam masakan Ibu kita yang memberikan kerinduan akan rasanya.
Kali ini, aku membahas masakan khas Minang, yang masih banyak orang tak mengetahuinya. Yaitu Samba Lado Tanak. Berbeda dengan Rendang sudah dikenal hingga mancanegara.
Mendengar samba lado tanak, teman-temanku masih banyak yang tidak mengetahuinya bahkan bingung masakan ini seperti apa. Masakan ini terbilang jarang ditemui dibandingkan rendang.
Yuks, kepoin tentang Samba lado tanak, masakan khas Minang yang autentik ini, Journeyers!
1. Masakan Khas Minang yang jarang ditemui
Tahukah kamu? Samba lado tanak termasuk masakan Minang yang jarang ada di rumah makan Minang atau Rumah makan Padang.
Dan di beberapa acara besar pun juga jarang disediakan Samba lado tanak. Itu sebabnya, masakan ini masih terjaga keautentikan rasanya.
2. Memiliki khas rasa yang pedas
Dari namanya saja, sudah terkesan pedas. Karena, masakan ini dimasak menggunakan cabe yang banyak. Itu sebabnya namanya “Samba Lado”, yang mana Lado itu berarti Cabe.
Bagi kamu yang doyan masakan pedas, kamu pasti akan menyukai masakan ini. Cita rasa pedasnya itu membuatmu nagih, lho.
Baca juga:
Resep Keluarga! Galamai, Makanan Khas Minang!
Urang Minang Baralek Gadang 2019 di Tanah Rantau DKI Jakarta
Peran Secretary Kim Yang Menginspirasi Wanita Karir! -What’s Wrong with Secretary Kim
3. Menggunakan bahan utama yang variatif
Jika kamu makan rendang, isi utama dari rendang adalah daging sapi. Nah, beda dengan Samba Lado Tanak. Samba lado tanak, memiliki banyak isi utama. Yaitu Ikan tri, tahu, tempe, telur puyuh, petai, dan jengkol.
Biasanya isi utama ini bervariasi tergantung selera penikmatnya. Sedangkan bahan-bahan lainnya seperti santan, cabe keriting, cabe ijo, dll. Hampir mirip dengan bahan membuat gulai biasanya. Samba lado tanak biasanya lebih mirip dengan Kalio. Gulai yang lebih sedikit kental.
4. Sejarah Samba Lado Tanak
Masakan khas asal Sumatera Barat ini, dulunya dibuat untuk menghangatkan tubuh. Karena asal masakan ini dari Kabupaten Tanah Datar yang memiliki suhu daerah yang dingin. Namun saat ini, Samba lado tanak khas Minang ini tak hanya ditemui di Kabupaten Tanah Datar. Sudah banyak yang dapat membuat samba lado tanak. Dan cara membuatnya pun tak sesulit rendang. Heheh
Tak banyak yang membahas sejarah samba lado tanak dan filosofi yang dimilikinya. Namun masakan ini masih terjaga kekhasannya hingga saat ini.
Lapeh Taragak Samba Lado Tanak
Lapeh taragak, bahasa Minang ini memiliki arti melepas rindu. Yah, tuk sementara mungkin bisa melepas kerinduan masakan ini bisa di order di Tungku Andaleh. “Memang gak bisa dikirim dari kampung ya, Va?” tanya seorang teman.
Tentu saja tidak bisa, karena berbeda dengan rendang yang bisa bertahan jangka lama. Samba Lado tanak tidak tahan untuk pengiriman jarak jauh. Solusi untuk melepas rindu akan masakan khas Minang ini adalah masak sendiri atau order.
Sedangkan aku sendiri, tak memiliki waktu yang cukup untuk memasak masakan ini. Dan aku teringat, salah seorang teman yang saat ini membuka usaha kuliner Minang. Auto chat dan menanyakan ketersediaan masakannya.
Aku pun pesan rendang dan Samba lado tanak. Jadi, jika pesan di Tungku Andaleh, kamu tak perlu khawatir akan masakannya. Karena, dipastikan masakan tersebut dimasak saat kamu order. Jadi, biasanya pre order hingga 7 hari terlebih dahulu. Lokasinya pun di Cawang, Jakarta Timur. Sebab itu pengiriman area Jabodetabek masih memungkinkan. Dan saat aku memesan kemaren hanya 3 hari. Cepet, kan?
Untuk pemesanan masakan khas Minang ini, kamu bisa order via shopee Tungku Andaleh atau bisa juga DM di Instagram official Tungku Andaleh.
Soal rasa, jangan diragukan lagi. Bener-bener enak. Masakan yang dibikin langsung oleh orang Minang, tentunya enak.
Samba lado Tanak dari Tungku Andaleh pun juga tak menghilangkan rasa aslinya.
Yakin gak mau nyobain Samba lado tanak khas Minang? Jika penasaran, cus order di Tungku Andaleh, Journeyers!
