Untuk aku dimasa lalu, kini dan mendatang, maafkan aku.
Semakin dewasa kita akan mengerti bahwa hidup tak selalu tentang kemewahan. Hidup yang berarti adalah hidup yang penuh keberkahan. Banyak waktu yang kita miliki selalu berputar pada kebutuhan duniawi, namun apakah kita pernah mempertimbangkan kembali, bahwa hidup tak hanya sekedar di dunia?
Aku sering berpikir, kenapa hidupku terkadang amatlah rumit, berat dan tak ada artinya. Dan disaat itu, yang aku lakukan adalah menyalahkan diri dan orang sekitar. Aku tak menerima apa yang terlah terjadi.
Setiap orang mengharapkan kehidupannya selalu penuh berkah dan kenikmatan hidup pun dapat dirasakan dengan penuh ketenangan.
Setelah bergejolak dengan batin sendiri dan menarik diri dari kebanyakan orang. Ternyata aku salah. Itu bukanlah cara yang tepat.
Akhirnya aku memutuskan untuk mengkoreksi diri, apakah hidup yang kujalani sudah tepat? Atau hanya sekedar menjalani untuk memenuhi kehidupan dunia?
Mengenal Halal Lifestyle
Halal lifestyle atau hidup halal ternyata sudah banyak diterapkan oleh orang lain. Terlebih negara Indonesia merupakan negara mayoritas Islam. Lalu apa itu Halal lifestyle?
Dari beberapa sumber ku baca, halal lifestyle adalah gaya hidup yang sesuai dengan tuntunan ajaran Agama Islam. Jadi, tidak hanya terkait makanan dan minuman, namun juga dari penampilan, bersikap dan berprilaku.
Melatih Diri Dengan Halal Lifestyle
Dunia jika dikejar takkan pernah ada habisnya, dan kamu akan selalu merasa tidak puas dan akhirnya kamu takkan pernah menyukuri apa yang kamu miliki.
Tak apa jika saat ini kamu belum sepenuhnya hijrah, latih dirimu dari hal yang sederhana terlebih dahulu. Seperti yang sedang aku lakukan.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk melatih diri dengan Halal lifestyle. Coba perhatikan beberapa poin berikut.
1. Mengonsumsi makanan dan minuman halal
Hal ini sudah pasti kita semua mengetahuinya. Halal dalam KBBI adalah diizinkan (tidak dilarang oleh syarak). Penerapan halal pada makanan dan minuman, perlu kita ketahui juga bagaimana cara kita mendapatkan makanan tersebut.
Terkadang kita luput bahwa bagaimana cara kita mendapatkan merupakan salah satu tindakan halal atau tidak. Sebagai contoh, kita memperoleh uang dari cara menipu orang lain, lalu uang tersebut kita gunakan untuk membeli makanan dan minuman. Halal, kah, makanan yang kita konsumsi tersebut?
Dan pesan yang aku ingat dari guru Bimbel ku saat SMA, pesan yang beliau ucapkan saat kami akan tes SNMPTN, beliau berpesan untuk tidak melakukan kecurangan saat tes. Karena, hasil tes tersebut akan membawa kita pada profesi kita setelah kuliah. Dan itu akan mengalir terus menerus dalam diri kita.
2. Nikmati konten positif
Apa yang kamu tonton akan mempengaruhi pola pikirmu juga, lho. Terlebih dengan kemajuan teknologi dan semua beralih pada digital saat ini. Jika kita tidak mampu memfilter apa yang kita nikmati. Kita dapat terjerumus dengan kebiasaan yang tak baik dan kini seperti hal yang lumrah dilakukan. Konten yang positif dan islami akan memberikan pandangan positif juga untuk kita.
Aku sendiri menyukai nonton konten positif dan islami untuk sebagai self reminder. Dengan itu, mampu menghindari kamu dari sikap over thinking dan sifat negatif lainnya. Untuk short movie yang islami produksi dari @teladancinema juga bisa sebagai asupan konten positif untukmu, lho.
3. Terapkan gaya hidup minimalis
Gaya hidup minimalis disini perlu kamu ketahui juga, hal ini menerapkan hidup dengan metode skala prioritas. Hal yang penting atau tidak, kamu bisa menentukannya. Biaya hidup tidaklah mahal, namun gaya hiduplah yang mahal. Itu yang sering aku dengar dari kebanyakan orang.
Gaya hidup minimalis ini sudah banyak diterapkan orang. Hidup minimalis bukan berarti kamu menyulitkan diri sendiri dengan kesederhanaan yang dipaksakan. Namun untuk hidup minimalis dilakukan dengan kesadaran diri dan bisa meningkatkan kualitas diri dan kita dapat juga berbagi kebaikan pada orang lain.
4. Menjalin hubungan yang halal
“Aku melihat seorang pemuda dan seorang wanita muda dan aku tidak percaya bahwa setan tidak menggoda mereka.” (HR Tirmidzi)
Sebaik-baiknya cinta adalah cinta yang ada dalam ikatan halal. Yaitu apabila kita sudah terikat dalam hubungan pernikahan. Nah, hubungan yang halal ini bisa kita terapkan juga untuk menciptakan diri kita lebih berharga dan menghindarkan diri dari hal yang negatif. Contohnya adalah untuk memilih tidak berpacaran.
Bagi yang belum menikah, lebih baik untuk memantapkan diri, meningkatkan kualitas diri. Karena daripada kamu terjebak dalam zona toksik dan juga tidak halal.
Kita tetap bisa menjalin hubungan baik dengan lawan jenis namun cukup seperlunya saja.
Lalu bagaimana jika kita menyimpan perasaan untuk seseorang? Tentunya kita bisa meminta pada Yang Maha Pencipta. Tidakkah kamu memiliki banyak kesempatan untuk berdoa?
Pernah seorang teman bertanya, “Adakah kamu menyimpan perasaan untuk seseorang, Va?”. Karena dia lihat selama ini aku tak pernah berpacaran. Aku menjawab, “Tentu itu akan menjadi rahasiaku dan Tuhanku. Karena aku percaya jika kita menjaga diri, Allah akan menjaga jodoh kita juga.”
Jadi, bagi kamu yang saat ini masih dihantui pertanyaan, “kapan nikah?” atau sejenisnya. Tak perlu khawatir dan risau, mungkin sampai saat ini kamu masih belum dipertemukan dengan lelaki yang akan menikahimu, karena doa jodohmu yang kuat. Dan dia akan tiba pada waktu yang tepat dan datang menghalalkanmu.
Sebagai rekomendasi film yang menggambarkan hubungan yang halal mungkin kamu bisa tonton film produksi @teladancinta yang berjudul Cinta Yang Halal yang akan segera tayang.
5. Menggunakan produk halal
Dulu aku tak pernah mempertimbangkan apakah produk ini halal atau tidak. Hal sederhana saja seperti untuk cream wajah, bedak dan lainnya. Selama itu banyak dipasarkan, dan cocok untukku, akan aku gunakan.
Hal yang sama juga untuk parfum. Aku baru mengetahui bahwa saat kita menggunakan parfum yang berbahan tidak halal, maka ibadah kita pun tidak sempurna. Dalam agama Islam, parfum digunakan bertujuan untuk menarik lawan jenis, tidak lah diperbolehkan. Namun, penggunaan parfum yang bertujuan untuk menghindari aroma tidak sedap yang keluar dari tubuh dan tidak menyengat, cukup dapat dicium oleh diri sendiri.
Rekomendasi parfum Halal yang dapat digunakan untuk beribadah juga adalah Casablanca Halal Mist. Produk ini sudah terverifikasi oleh MUI. Jadi, aman untuk digunakan dalam beribadah.
Kenapa aman digunakan? Karena kadar alkohol yang digunakan sedikit. Hal ini juga membuat parfum Casablanca Halal Mist wanginya tahan lama. Karena jika kadar alkoholnya banyak, maka aromanya cepat menguap.
Untuk produk Casablanca Halal Mist ada 5 varian. Yaitu Twilight, Night, Dawn, Noon, dan Sunrise. Dan aku sendiri menyukai aroma Dawn dan Twilight. Dua aroma ini aku gunakan untuk sehari-hariku.
Bagaimana? Apakah cara halal lifestyle kamu sama dengan yang aku terapkan? Yuk, sharing pebgalamanmu!
